UNGARAN, suaralama.id – Vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster bagi warga mulai di laksanakan di Kabupaten Semarang.
Menurut Bupati Semarang H Ngesti Nugraha, saat ini persentase vaksinasi Covid-19 dosis 1 mencapai 95 persen dari total warga sasaran. Sedangkan untuk dosis 2 sebesar 75 persen. Sementara untuk lansia tercatat 83 persen dan anak-anak usia 6-11 tahun mencapai 73 persen.
Pelaksanaan ditandai dengan penyuntikan vaksin kepada Bupati Semarang H Ngesti Nugraha dan Forkompimda di Lantai II Gedung Dharma Satya Komplek Kantor Bupati Semarang di Ungaran, Rabu (19/10) pagi.
Usai divaksin, Bupati H Ngesti Nugraha mengatakan meskipun Kabupaten Semarang kembali ke level 1 PPKM, namun warga diminta tetap waspada menghadapi pandemi Covid-19. Apalagi ada varian Omicron yang diketahui lebih cepat menyebar.
“Meski kasus aktif Covid-19 tercatat hanya dua, namun warga tetap diimbau mematuhi protokol kesehatan. Pemkab Semarang tetap menyiapkan tempat isolasi terpusat. Selain itu juga rumah sakit juga selalu siap siaga,” terangnya didampingi Wakil Bupati H Basari dan Sekda Djarot Supriyoto.
Sementara itu Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Dwi Syaiful Hidayat menerangkan pihaknya menyediakan 47.585 dosis vaksin untuk memenuhi kebutuhan vaksinasi booster Covid-19. Jenis vaksin yang tersedia terdiri dari moderna, Pfizer dan Astra Zeneca.
“Sebanyak 47 ribu dosis kita distribusikan ke 26 puskesmas untuk melayani warga dan sisanya sebagai cadangan,” katanya disela-sela mendampingi Bupati menjalani vaksinasi.
Sub Koordinator Surveilans dan imunisasi Dinkes dr Satria Indra Kusuma menambahkan persediaan vaksin terdiri dari 6.1545 dosis vaksin Moderna, seribu dosis Astra Zeneca dan 26.940 Pfizer.
“Warga yang menerima vaksin Sinovac untuk dosis pertama dan kedua akan menerima booster Moderna dosis penuh. Selain itu bisa menerima setengah dosis Astra Zeneca atau Pfizer,” rincinya. Sedangkan warga yang menjalani vaksinasi dosis 1 dan 2 dengan vaksin Astra Zeneca akan menerima booster vaksin Moderna setengah dosis
