SEMARANG, suaralama.id – Camat Tugu, Kusnandir mengatakan, pihaknya sangat senang dengan kehadiran pak Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, belum lama ini yang juga ikut meramaikan wisata Pantai Mangunharjo dengan naik perahu nelayan.
Hal ini menurutnya, sekaligus menjadi penyemangat kelompok sadar wisata perahu setempat, dan harapan baik bagi warga untuk bisa mengangkat potensi wisata pantai di wilayah Tugu.
“Alhamdulillah pak walikota ikut meramaikan wisata perahu dengan naik perahu nelayan dari kelompok sadar perahu dan mangrove. Ini juga memberikan harapan baik bagi warga masyarakat Tugu karena Pantai Mangunharjo tambah ramai. Kami imbau kepada warga untuk menjaga protokol kesehatan (Prokes), dan tidak merusak tanaman mangrove,” katanya, Minggu (30/1).
Pantai Mangunharjo, Kelurahan Mangkang Kulon, Kecamatan Tugu memiliki potensi wisata laut untuk dikembangkan menjadi salah satu daya tarik pengunjung, sekaligus alternatif tempat jujugan bagi keluarga yang berada di wilayah sekitar.
Suasana ramai di pantai tersebut nampak oleh warga sekitar, terutama pada akhir pekan dan hari libur untuk menikmati kawasan pantai Mangunharjo.
Mereka biasanya datang bersama keluarga untuk bersantai dan bermain di tepian pantai saat kondisi laut surut. Umumnya masyarakat berkunjung pagi dan sore hari. Tak hanya, pengunjung, terlihat juga beberapa warga sekitar yang akan memancing di dekat tanggul pantai.
Kusnandir mengatakan, perahu wisata untuk mengantarkan pengunjung berkeliling pantai adalah milik nelayan. “Jika akhir pekan digunakan untuk mengantarkan pengunjung yang akan berkeliling memutari area tambak, dan kembali ke titik keberangkatan semula,” imbuhnya.
Pihaknya saat ini berupaya untuk terus mengembangkan wisata pantai Mangunharjo agar menjadi lokasi wisata yang nyaman. Dalam memberikan pelayanan kepada pengunjung kami tetap mengutamakan keselamatan, dengan menyiapkan pelampung rompi untuk dipakai penumpang saat naik perahu. “Maksimal kami batasi tiga sampai empat orang penumpang perahu ini,” terangnya.
Mereka hanya membayar Rp 5000 per orang. “Biasanya Minggu pagi dan sore kunjungan meningkat signifikan. Bahkan, minggu sore, kalau ramai pengunjung sampai 600 orang,”paparnya.
Salah satu, pengunjung Astrid, mengatakan, dirinya bersama keluarga menikmati pantai Mangunharjo. Sebab, pantai yang paling mudah dan dekat dijangkau dari tempat tinggalnya tersebut.
“Pengunjung bisa berenang di tepian pantai, saat air laut surut. Anak-anak bisa bermain air, bisa juga menyewa pelampung disini. Harapannya pantai ini bisa menjadi alternatif wisata murah bagi keluarga yang akan menikmati suasana laut dan mencari udara segar dan lingkungan asri, “katanya, saat ditemui di pantai Mangunharjo, belum lama ini.