DEMAK, suaralama.id – Bupati Demak dr Hj. Eistianah SE, menghadiri kegiatan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan BMKG 2022 digelar di Aula Kecamatan Sayung.
Turut menghadiri Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Mohamad Fatkhurohman, SH.MM., Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo M.Ti., beserta jajarannya.
Pada kesempatan itu Bupati Demak membuka kegiatan tersebut. Dalam sambutannya dia menyampaikan bahwa Sekolah Lapang Cuaca Nelayan merupakan salah satu cara untuk menangani permasalahan mengenai Kelautan dan Perikanan di Kabupaten Demak terutama wilayah pesisir.
“Kegiatan ini akan memberikan pengetahuan kepada para nelayan agar dapat melakukan prediksi terhadap kondisi cuaca maritim ketika akan melaut. serta mengurangi berita kurang benar mengenai informasi cuaca yang beredar”, ujar Bupati.
“Semoga kegiatan ini mampu menjadi media pertemuan dan berbagi informasi antar pihak yang terkait”, tambahnya.
Sementara Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan memberikan paparan mengenai informasi cuaca maritim dan potensi perikanan kabupaten Demak. “Kabupaten Demak termasuk ke dalam daerah rawan bencana alam karena hampir setiap hari terjadi rob. Namun juga memiliki potensi hasil laut yang cukup besar terutama sektor perikanan”, jelas Mohamad Fatkhurohman.
Dia juga menyampaikan bahwa di kabupaten Demak memiliki 21 jenis ikan dari hasil tangkapan nelayan. “Kami Dinas Kelautan dan Perikanan berupaya agar kesejahteraan nelayan di Kabupaten Demak dapat terus meningkat”, pungkasnya.