SUKOHARJO, suaralama.id – Saat ini menjalankan bisnis atau usaha secara online menjadi sebuah keniscayaan, seiring perkembangan zaman yang serba digital. Termasuk para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dituntut untuk ‘naik kelas’ agar lebih dikenal masyarakat luas.
Karena itulah dibutuhkan inovasi, guna memfasilitasi dan mewadahi pemasaran UMKM di Sukoharjo yang selama ini menjadi binaan HIPMI Sukoharjo dan Kadin Sukoharjo.Jumaat(11/03/22).
Inovasi tersebut berupa platform digital bernama EKRAF Sukoharjo. Peluncuran platform ini akan dilakukan dalam pembukaan event ‘Sukoharjo Ekonomi Kreatif Expo 2022’ yang bakal digelar pada 25-27 Maret 2022 di Pakuwon Mall Solo Baru. Nantinya platform ini bisa diunduh secara gratis melalui Play Store.
Agung Dirmansyah selaku Founder Platform EKRAF Sukoharjo, sekaligus Owner dari Digital Media Integra menjelaskan, platform ini akan menghubungkan para pelaku UMKM Sukoharjo dengan buyer maupun investor yang ada di jejaring HIPMI dan Kadin.
Termasuk jejaring Apindo dan PHRI Sukoharjo. Untuk prosesi peluncuran platform ini direncanakan akan dilakukan oleh Bupati Sukoharjo, Hj. Etik Suryani, SE., MM.
Para pelaku UMKM yang listing di dalam platform EKRAF Sukoharjo semuanya difasilitasi gratis. Nantinya melalui platform ini secara bersama-sama akan disosialisasikan ke jejaring yang sudah terbentuk. Harapannya para pelaku UMKM bisa mengakses pasar yang lebih luas –baik regional, nasional maupun internasional.
Sebanyak 65 UMKM tercatat sudah listing di platform EKRAF Sukoharjo. Konsep utama dari platform ini dibuat semacam peer to peer landing. Dimana nantinya yang bakal mengakses platform ini sangat banyak.
Tak hanya para buyer dan investor, tapi juga dari kalangan perbankan untuk memberikan pendanaan. Harapannya UMKM Sukoharjo ke depan, bisa naik kelas dan bisa mengakses pasar yang lebih luas.
